RAYA DAN SAKINA: PEMBUNUH BERANTAI BERSAUDARA

Marhaba ya Habaiby, ya habibati.. Ezayekum? Kuwaiz? Alhamdulillah… 

Raya dan Sakina (bahasa Arab: ريا و سكينة) adalah dua pembunuh berantai

yang paling terkenal di Mesir. 

Mereka ini bersaudara!  Sama2 sakit!

Raya dan Sakina ini membunuh wanita-wanita pada tahun 1900-an di lingkungan

Labban di Alexandria, dibantu dengan,,,, tau dibantu dengan siapa? Suami-suami mereka,

dan ada 2 orang laki-laki lainnya. 

Apa motif mereka?

Polisi diganggu oleh meningkatnya laporan perempuan hilang. Rincian umum

dalam laporan termasuk orang yang hilang adalah perempuan, perempuan yang

hilang diketahui memakai perhiasan emas, dan diketahui membawa sejumlah

besar uang. Detail umum lainnya adalah laporan bahwa banyak perempuan

yang hilang terakhir kali terlihat bersama kedua atau kedua saudara perempuan

itu. Sakina ditanyai beberapa kali karena laporan itu, tetapi dia berhasil

menghindari kecurigaan tentang keterlibatannya. 

Pada pagi hari tanggal 11 Desember 1920, seorang pejalan kaki menemukan

jasad manusia di sisi jalan; tubuhnya rusak tanpa bisa dikenali (kecuali

rambutnya yang panjang) dan benar-benar terurai. Ada juga selembar kain hitam

dan sepasang kaus kaki bergaris hitam-putih di dekat mayat itu, namun,

barang-barang ini tidak membantu identifikasi jenazah. Dalam sebuah insiden

yang tidak berhubungan, pada waktu yang hampir bersamaan di bulan Desember,

seorang pria melaporkan menemukan jasad manusia di bawah lantainya ketika

dia menggali untuk memperbaiki pipa air. 

Temuan-temuan itu memberikan satu-satunya bukti mengenai pembunuhan di

lingkungan Labban. Setelah penyelidikan, diketahui mereka ini menyewa sebuah

rumah di samping departemen kepolisian El Labban, di mana mayat-mayat itu

dikuburkan, pada saat para perempuan dan gadis itu menghilang. ternyata mereka

berteman dengan departemen kepolisian El Labban., maksudnya tetanggaan,

jadi mereka baik2 lah ya sama polisinya. 

Raya, Sakina dan suami mereka diadili karena pembunuhan. Keempatnya dihukum

mati pada 16 Mei 1921. Yang dua lagi gimana? Ntahlah, mungkin mereka cuma

accomplishment, cuma bantu aja. Raya dan Sakina menjadi wanita Mesir pertama

yang dieksekusi oleh negara modern Mesir. Mengapa disebut modern? Dulu itu,

menurut cerita lakiku, Mesir itu, Umm el Donia. Artinya ibu dari dunia ini. Ya kaya,

bagus, orangnya pintar-pintar, sampe Inggris pun pinjem duit sama mesir. Itu hebat

nyo Mesir, dari jaman fir’aun udah hebat, eh kesini-kesini, jadi negara susah,

karena apa? Fir’aunnya masih ada menghisap darah ibu Dunia ini. 

Kejahatan

Keenam penjahat itu adalah Raya dan suaminya Hasb-Allah, Sakina dan suaminya

Mohamed Abd El-'Al, di samping dua lelaki lain Orabi Hassan, dan Abd El-Razik

yossef. Antara 20 Desember 1919 dan 12 November 1920, geng Raya dan Sakina

membunuh 17 wanita. Para korban adalah pelacur yang dulu bekerja di "rumah

rahasia" (bordil) yang dikelola oleh Raya dan Sakina. Rumah bordil pula ya,

lengkaplah dosanya ya.. 

Sebagian besar korban mengenal Raya dan Sakina dan telah berteman dengan

mereka selama bertahun-tahun. Ini teman macam apa ya? Setelah memikat

seorang korban ke salah satu dari empat rumah, mereka akan menawarkan

anggur dan minuman keras sampai dia mabuk. La mabuk-mabukan pula,

ya pastilah.. Terus Keempat pria itu kemudian akan menyerang korban dan

membekapnya. Yang satu memegangi pergelangan kakinya, yang satu melingkari

dadanya dengan lengannya, dan yang ketiga memegangi kepalanya dengan erat

sementara yang keempat mencekiknya dengan memaksakan kain basah di mulut

dan hidungnya sampai dia berhenti bernapas. Terus Mereka kemudian akan

mencuri perhiasan, uang, dan pakaiannya. Setelah itu, mereka bersihkanlah itu

lantai ubin, menggali lubang, mengubur mayat di dalamnya, dan mengatur ulang

ubin.

Kedua saudari itu menjual perhiasan yang dicuri itu ke toko perhiasan lokal,

Ali Hasan, dan membagi uang itu di antara enam penjahat.

4 rumah tempat kejadian pembunuhan ini ada didekat Mansheya Square,

kebanyakan korban dari daerah sini nih, siapa tau main ke Alexandria kan ya?

Selain ke pantainya yang cantik, perpustakaannya yang legendaris, main jugalah

ke alamat dibawah ini: 

No. 5 Makoris Street near the Labban Bakery.

No. 38 Ali Bay Elkebeer Street.

No. 6 El Negah Lane.

No. 8 El Negah Lane.

Raya and Sakina in the media

Mereka ini sangat terkenal, sampe-sampe banyak buku  dan karya seni yang

diterbitkan karena terinspirasi dari mereka. Aneh yo, pejahat kok dijadikan inspirasi

? Pantesan aja.. Eh ga jadi, nanti aku diserang orang Mesir, hehe…

Ada film Raya dan Sakina yang diproduksi tahun 1953 yang dibintangi Negma

Ibrahim, Zouzou Hamdy El-Hakim, Farid Shawki, Anwar Wagdi, Shoukry Sarhan,

Samira Ahmed dan Berlanti Abdel Hamid, dan disutradarai oleh Salah Abu Seif.

Nah, ada yang kenal ga? Pasti ngga kan? Sama lah..

Ada 3 film, 1 karya teater, serial televisi, dan program televisi.